Berita : Warga Demo Perwakilan Amerika di Surabaya

Posted by Unknown Selasa, 15 Oktober 2013 0 komentar
Senin, 20 November 2006 | 12:36 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta: Ratusan orang dari berbagai elemen mahasiswa unjuk rasa di depan kantor Konsulat Jenderal Amerika Serikat. Mereka menolak kedatangan Presiden Amerika Serikat George Walker Bush yang dijadwalkan mendarat di Bandara Halim Perdanakusuma, sore ini.

Aksi yang diprakarsai Left Democratic Force, Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah, dan Serikat Rakyat Miskin Kota, itu membawa puluhan poster di antaranya berbunyi: Hapus utang luar negeri, Bush+SBY = Imperialis.

Aparat keanaman memblokir seluruh jalan masuk kantor perwakilan Polisi Dunia itu. Sehingga sekitar 200 pendemo hanya berorasi sejauh 100 meter dari kantor konsulat di Jalan Dr Sutomo Surabaya itu.

Miftahudin salah seorang pengunjuk rasa menyesalkan sikap pemerintah Indonesia yang menutup mata terhadap kejahatan dan pelanggaran hak asasi manusia Bush.

Pengamanan yang terlalu ketat merupakan sikap yang terlalu berlebihan. "Sampai-sampai harus mengorbankan kepentingan masyarakat di Bogor," tegasnya. Sampai berita ini diturunkan aksi demontrasi masih berlansung.

Sedikitnya 7 satuan setingkat kompi polisi dikerahkan.
"Sejumlah tempat yang identik dengan kepentingan asing di jaga aparat," ujar Kepala Bagian Operasi Kepolisian Wilayah Kota Besar Surabaya, Komisaris Mega Suparwata.



Sumber : http://www.infoanda.com/linksfollow.php?lh=BlBZUAsIVlUD
TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGAN SAUDARA
Judul: Berita : Warga Demo Perwakilan Amerika di Surabaya
Ditulis oleh Unknown
Rating Blog 5 dari 5
Semoga artikel ini bermanfaat bagi saudara. Jika ingin mengutip, baik itu sebagian atau keseluruhan dari isi artikel ini harap menyertakan link dofollow ke http://leftdemocraticforce.blogspot.com/2013/10/warga-demo-perwakilan-amerika-di.html. Terima kasih sudah singgah membaca artikel ini.

0 komentar:

Posting Komentar

Tweet Us!

You May See This !

Trik SEO Terbaru support Online Shop Baju Wanita - Original design by Bamz | Copyright of Left Democratic Force (LDF).